Sabtu, 29 Desember 2012

Aku Malam

Hai namaku Malam. Aku tercipta dari sebuah kegelapan. Aku dikenal karena adanya matahari di siang hari dan kemudian tenggelam hingga hadirnya aku.

Aku tak pernah sendiri. Aku tak seperti manusia-manusia menyedihkan itu. Yang duduk di sudut ruang dalam kegelapan hadirku dengan tatapan mengerikan sekaligus memilukan. Yang selalu merasa sepi disaat keramaian menyelimutinya. Yang selalu menutupi rona merah hidungnya dengan bantal kesayangannya bertepatan saat aku datang. Yang selalu membiarkan kristal air mata indahnya tumpah ruah begitu saja kala hujan datang bersamaku. Mereka yang masih tertinggal dan terpaku oleh masa lalunya yang selalu berhubungan dengan gelap, kelam, dan kosong.

Aku selalu datang bersama teman-teman setiaku. Meski aku gelap. Meski aku hitam. Tapi aku tak pernah sendiri. Aku tak memprihatinkan seperti mereka yang tak tahu cara bersyukur dan melihat keadaan dengan cara pandang yang lain. Tak hanya satu arah. Tapi dari segala arah.

Aku selalu datang bersama Bulan dan Bintang. Terkadang kunang-kunang pun turut serta. Mereka selalu menyediakan sinar terangnya untukku. Mereka selalu membuat aku bisa terlihat oleh dunia. Mereka selalu menemani hadirku. Tak lupa jangkrik. Burung hantu pun juga. Mereka juga turut menemani diriku. Membuat hadirku tak se-mengerikan dan tak se-sunyi yang manusia-manusia itu rasakan. Karena aku bisa melihat itu dari segala arah dan mencoba bersyukur akan takdriku yang seperti ini.

Yang akan selalu menjadi gelap ...


syifamaudiyah:)

Tidak ada komentar: